Pages

Sabtu, 05 Mei 2018

Mengenal potensi diri dalam wirausaha


MAKALAH


KEMAMPUAN DAN POTENSI WIRAUSAHA


DISUSUN OLEH:
NAMA                 :    
1.      MARJALINDA (170202002)
2.      MATMAINNAH (170202016)
3.      ULVI HUMAYA (170202006)
DOSEN PENGAMPU: AHMAD MUHASIM, MHI

JURUSAN AHWAL AS-SYAKHSIYYAH (AS)
FAKULTAS SYARI’AH
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) MATARAM
TAHUN 2018

DAFTAR ISI

COVER……………………………………………………………………………….
KATA PENGANTAR………………………………………………………………..
DAFTAR ISI…………………………………………………………..…………….
BAB I PENDAHULUAN
            A. Latar belakang…………………………………………………………….
            B. Rumusan masalah…………………………………………………………
            C. Tujuan penulisan………..………….……………………………………..
BAB II PEMBAHASAN
            1. pengertian potensi diri dan wirausaha..…………………………….………
            2. potensi diri dalam berwirausaha ……………..……….……………………
BAB III PENUTUP
            1. Kesimpulan………………………………………………………………
            2. Saran…………………………………………………………………….
DAFTAR PUSTAKA





KATA PENGANTAR
Dengan menyebut nama Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang, kami panjatkan puji syukur atas kehadirat-Nya yang telah melimpahkan Rahmat, hidayah, serta inayahnya kepada penulis sehingga penulisan makalah ini dapat terselesaikan, ucapan terimakasih pula penulis sampaikan kepada pihak-pihak yang telah membantu dalam penyelesaikan makalah ini .
Makalah ini merupakan salah satu tugas yang diberikan kepada penulis dalam rangka mengembangkan kewirausahaan sehingga besar harapan penulis, makalah yang disajikan ini dapat dijadikan kontribusi positif bagi pengembangan wawasan pembaca.
Akhirnya penulis menyadari dalam penyusunan makalah ini jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu dengan segala kerendahan hati  menerima kritik dan saran yang bersifat membangun demi perbaikan kedepanya. Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi siapa saja yang mempelajarinya. Aamiin




Mataram, 4 Mei 2018

Penyusun





BAB I
PENDAHULUAN

            A.    Latar belakang
Pada zaman dewasa ini banyak sekali seseorang yang memiliki ijazah S1 tapi tidak memiliki pekerjaan. Selain itu juga banyak sarjana yang bekerja tidak sesuai dengan background dari pendidikannya . Untuk itu di perguruan tinggi bayak yang memasukan mata kuliah Enterpreneur dengan harapan kelak lulusannya bisa memiliki mental dari seorang wirausaha sehinnga kelak setelah lulus bisa bersaing dengan lulusan lain dalam mencari pekerjaan . Dengan adanya masalah itu penulis mengambil judul makalah ini “Mengenal Potensi Wirausaha “
           B.     Rumusan masalah
1.      Apa pengertian potensi ?
2.      Apa pengertian wirausaha ?
3.      Apa potensi yang ada pada seorang wirausaha ?
4.      Apa pentingnya mempelajari ilmu wirausaha (entrepreneur)?
         C.     Tujuan masalah
1.      kita dapat mengetahui pengertian potensi.
2.      kita dapat mengetahui pengertian wirausaha.
3.      kita dapat mengetahui potensi yang ada pada seorang wirausaha.





BAB II
PEMBAHASAN
A.  Pengertian Potensi Diri
Wirausaha adalah seseorang yang berani berusaha secara mandiri dengan mengerahkan segala sumber daya dan upaya meliputi kepandaian mengenali produk baru, menentukan cara produksi baru, menyusun operasi untuk pengadaan produk baru, memasarkannya, serta mengatur permodalan operasinya untuk menghasilkan sesuatu yang bernilai lebih tinggi.
Potensi diri merupakan kemampuan, kekuatan, baik yang belum terwujud maupun yang telah terwujud, yang dimiliki seseorang, tetapi belum sepenuhnya terlihat atau dipergunakan secara maksimal. Jadi kalau dihubungkan dengan kewirausahaan berarti kemampuan, kekuatan yang dimiliki seseorang dalam berusaha atau melakukan suatu usaha.
1.      Kemampuan dasar, seperti tingkat intelegensi, kemampuan abstraksi, logika dan daya tangkap.
2.      Etos kerja, seperti ketekunan, ketelitian, efisiensi kerja dan daya tahan terhadap tekanan.
3.      Kepribadian, yaitu pola menyeluruh semua kemampuan, perbuatan, serta kebiasaan seseorang, baik jasmaniah, rohaniah, emosional maupun sosial yang ditata dalam cara khas di bawah aneka pengaruh luar.
Menurut “Howard Gardner”, potensi yang terpenting adalah intelegensi, yaitu sebagai berikut:
1. Intelegensi linguistik, intelegensi yang menggunakan dan mengolah kata-kata, baik lisan maupun tulisan, secara efektif. Intelegensi ini antara lain dimiliki oleh para sastrawan, editor, dan jurnalis.
2. Intelegensi matematis-logis, kemampuan yang lebih berkaitan dengan penggunaan bilangan pada kepekaan pola logika dan perhitungan.
3.    Intelegensi ruang, kemampuan yang berkenaan dengan kepekaan mengenal bentuk dan benda secara tepat serta kemampuan menangkap dunia visual secara cepat. Kemampuan ini biasanya dimiliki oleh para arsitek, dekorator dan pemburu.
4. Intelegensi kinestetik-badani, kemampuan menggunakan gerak tubuh untuk mengekspresikan gagasan dan perasaan. Kemampuan ini dimiliki oleh aktor, penari, pemahat, atlet dan ahli bedah.
5 Intelegensi musikal, kemampuan untuk mengembangkan, mengekspresikan dan menikmati bentuk-bentuk musik dan suara. Kemampuan ini terdapat pada pencipta lagu dan penyanyi.
6.  Intelegensi interpersonal, kemampuan seseorang untuk mengerti dan menjadi peka terhadap perasaan, motivasi, dan watak temperamen orang lain seperti yang dimiliki oleh seseorang motivator dan fasilitator.
7.  Intelegensi intrapersonal, kemampuan seseorang dalam mengenali dirinya sendiri. Kemampuan ini berkaitan dengan kemampuan berefleksi (merenung) dan keseimbangan diri.
8.  Intelegensi naturalis, kemampuan seseorang untuk mengenal alam, flora dan fauna dengan baik.
9.  Intelegensi eksistensial, kemampuan seseeorang menyangkut kepekaan menjawab persoalan-persoalan terdalam keberadaan manusia, seperti apa makna hidup, mengapa manusia harus diciptakan dan mengapa kita hidup dan akhirnya mati.
10. Potensi diri sebaiknya dikembangkan dengan cara berusaha dengan keras. Karena potensi ini tidak akan berpengaruh bila kita tidak berusaha untuk mengembangkan dan mewujudkanya.
Selain dari pada itu para wirausaha adalah orang-orang yang berorientasi kepada action (tindakan), dan bermotivasi tinggi yang menantang risiko dalam mengejar tujuannya. Berikut adalah potensi-potensi dari seorang wirausaha :
1.      Percaya diri
2.      Berorientasi kepada tugas dan hasil
3.      Berani menantang risiko
4.      Memiliki jiwa kepemimpinan
5.      Mempunyai sikap orisinil
6.      Berorientasi ke masa depan
7.      Bersikap Profesional
a)      Percaya Diri.
Sikap percaya diri bagi seorang wirausaha menunjukkan sifat keberanian dalam memimpin usahanya. Sikap berani ditunjukkan dari berbagai indikasi yang antara lain : memiliki keyakinan, ketidaktergantungan dengan pihak lain (mandiri), individualitas, optimisme
b)      Berorientasi Kepada Tugas dan Hasil
Sikap berorientasi kepada tugas dan hasil bagi seorang wirausaha menunjukkan sifat bertanggung jawab dalam memimpin usahanya. Sikap ini ditunjukkan dari berbagai indikasi yang antara lain: kebutuhan akan prestasi, berorientasi kepada tujuan perusahaan, tekun dan tabah, tekad kerja keras, mempunyai motivasi tinggi,  energik, kreatif dan inisiatif.
c)      Memiliki Jiwa Kepemimpinan
Sikap Kepemimpinan bagi seorang wirausaha menunjukkan sifat aplikasi dari suatu jiwa kepemimpinan atau manajemen dalam memimpin usahanya. Sikap ini ditunjukkan dari berbagai indikasi yang antara lain: bertingkah laku sebagai pemimpin,  dapat bergaul atau berkomunikasi dengan orang lain, mampu menanggapi saran dan kritik.

d)     berorientasi ke masa depan.
Sikap berorientasi ke masa depan bagi seorang wirausaha menunjukkan juga sifat optimisme dalam memimpin usahanya. Sikap ini ditunjukkan dari berbagai indikasi yang antara lain: mempunyai visi dan persepsi ke depan, mampu menginterpretasikan hasil analisis guna dijadikan   sebagai planning.
e)      Sikap Profesional
Seorang wirausaha harus mempunyai sikap profesional, yakni; mencintai profesinya. Profesionalisme seorang wirausaha diindikasikan antara lain: waktu bekerja secara penuh, perpendidikan yang memadai, berpengalaman yang memadai, berwawasan yang luas, berdisiplin tinggi, mampu berkomunikasi dengan pihak lain.


III
PENUTUP
      A.  Kesimpulan
Potensi diri dalam kewirausahaan adalah kemampuan, kekuatan diri baik yang telah terwujud maupun belum yang dimiliki setiap pribadi dalam hal melakukan suatu usaha. Dan Wirausaha adalah seseorang yang berani berusaha secara mandiri dengan mengerahkan segala sumber daya dan upaya meliputi kepandaian mengenali produk baru, menentukan cara produksi baru, menyusun operasi untuk pengadaan produk baru, memasarkannya, serta mengatur permodalan operasinya untuk menghasilkan sesuatu yang bernilai lebih tinggi. Menurut “Howard Gardner”, potensi yang terpenting adalah intelegensi, yaitu: intelegensi linguistic, intelegensi matematis-logis, intelegensi ruang, intelegensi kinestetik-badani, intelegensi musical, intelegensi interpersonal, intelegensi intrapersonal, intelegensi naturalis dan intelegensi eksistensial
Selain dari pada itu para wirausaha adalah orang-orang yang berorientasi kepada action (tindakan), dan bermotivasi tinggi yang menantang risiko dalam mengejar tujuannya. Berikut adalah potensi-potensi dari seorang wirausaha : Percaya diri, berorientasi kepada tugas dan hasil, berani menantang risiko, memiliki jiwa kepemimpinan, mempunyai sikap orisinil, berorientasi ke masa depan, bersikap Profesional
Mengetahui potensi diri dalam berwira usaha sangatlah penting sebab hal itu guja akan sangat menentukan bagaimana keberlanjutan usaha yang dilakukan dalam berwira usaha, dengan kata lain apabila potensi-potensi ini tidak dikembangkan maka hal ini akan menjadi penghambat dalam berwirausaha.
      B.  Saran
Makalah ini telah membahas tentang potensi kewirausahaan. Semoga dengan membaca makalah ini, pembaca dapat mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari. Kemudian, penulis juga berharap pembaca tidak cepat puas dan berusaha mencari sumber-sumber lain yang berkaitan dengan materi penulis . Hal ini dilakukan demi kesempurnaan pengetahuan dalam mendalami mata kuliah Enterpreneur.



DAFTAR PUSTAKA
 Sukirno, Sadono. 2011. Pengantar Bisnis. Jakarta:Kencana Prenada Media Group.


0 komentar:

Posting Komentar